Jakarta, 29 Agustus 2025 – Rakyat Oposisi
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui evaluasi menyeluruh terhadap layanan kunjungan. Kegiatan ini digelar di Aula Gedung II Lapas Cipinang, Jumat (29/8), sebagai bagian dari pembangunan Zona Integritas serta implementasi nilai-nilai PRIMA (Profesional, Responsif, Integritas, Modern, dan Akuntabel).
Evaluasi yang dilakukan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari alur kunjungan, kenyamanan ruang tunggu, kecepatan proses verifikasi, hingga kualitas interaksi petugas dengan pengunjung. Fokus utama juga diberikan pada aspek komunikasi empatik, mengingat kondisi psikologis sebagian besar pengunjung yang cenderung rentan.
Ketua Tim Zona Integritas, Lis Susanti, menegaskan bahwa pelayanan publik di lingkungan pemasyarakatan tidak boleh bersifat prosedural semata.
“Di ruang kunjungan kita berhadapan dengan keluarga yang membawa harapan dan kerinduan. Maka, tugas kita tidak hanya memverifikasi identitas, tetapi juga menciptakan ruang yang aman dan penuh empati bagi mereka,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Lapas Kelas I Cipinang, Wachid Wibowo, mengingatkan seluruh jajaran agar memberikan pelayanan sepenuh hati.
“Masyarakat yang kita layani sebagian besar sedang menghadapi kesulitan. Tugas kita adalah menghadirkan pelayanan yang luar biasa agar sedikit mengurangi beban pikiran mereka,” pesannya.
Dukungan juga datang dari Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), Sumaryo, yang menegaskan kesiapan jajarannya dalam memastikan kelancaran kunjungan, termasuk saat harus berkoordinasi dengan dinamika pergantian regu jaga.
“Kami pastikan tim pengamanan siap mendukung agar proses kunjungan tidak terganggu. Koordinasi yang baik adalah kunci agar pelayanan berjalan lancar dan sesuai standar,” ungkapnya.
Sementara itu, Petugas Pelayanan, Lukman Ismail, menilai kegiatan evaluasi ini penting tidak hanya untuk menjaga standar layanan, tetapi juga dalam membangun semangat kerja para petugas.
“Evaluasi seperti ini sangat membantu memastikan standar tetap terjaga. Selain itu, menjadi dorongan semangat bagi kami dalam menjalankan tugas, meskipun tetap harus menyelesaikan pekerjaan utama di unit masing-masing,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari semangat Bergerak PRIMA, yang menekankan pentingnya pelayanan publik yang tidak hanya cepat dan tepat, tetapi juga penuh kepedulian. Nilai-nilai PRIMA menjadi landasan dalam menghadirkan Pelayanan Luar Biasa bagi masyarakat.
Dengan langkah ini, Lapas Kelas I Cipinang menegaskan bahwa pelayanan publik di lingkungan pemasyarakatan bukan sekadar rutinitas administratif, melainkan bagian dari proses pemulihan sosial, penguatan nilai kemanusiaan, serta upaya membangun kepercayaan antara negara dan masyarakat. (Denny)
